Searching...
October 05, 2012

Gaji butaaa?



Dunia kerja itu, penuh gonjang ganjing. Kurang lebih kaya dunia persilatan deh, sikut-sikutan gitu. Untung aja Cuma sikut-sikutan, coba kalo lutut-lututan, repot kan. Jadi kaya naik bemo kan,beradu lutut gitu. Tapi dunia kerja ga seburuk itu kok, kan selalu ada sisi positif dari segala sesuatu. Itu kalo agan menganggap kerja sebagai proses berkarya, baru deh dunia kerja itu surga #yaelaahhh 

Dan buat agan-agan yang belum kerja dan pengen kerja serta mengerjai sesuatu atau seseorang, ini ada tips dari ane biar agan sip pas nanti tes wawancara:

1.       Pake baju paling bagus. Orang ngeliat kita pertama ya dari fisik men. Meskipun don’t judge a book by its cover, tapi kan harga bukunya ditempelinnya ya di covernya, bukan di dalem halaman-halamannya. Misal agan punya baju paling bagus itu baju koko, pake aja gan, menimbulkan efek religious gitu aura-auranya. Kalo yang paling bagus itu baju adat agan, itu lebih bagus lagi gan, menunjukkan kalo agan cinta budaya.

2.       Pertanyaan yang paling sering ditanyain pas awal wawancara: apa pekerjaan agan sebelumnya?saran ane Cuma satu gan, jujur. Udah juju raja daripada dilebih-lebihin, pasti ga ketrima. Semisal agan ini fresh graduate, dengan zero experience, dan ditanyain sebelumnya kerja apa, jawab aja

‘saya sebelumnya berpengalaman dengan pekerjaan rumah bu/pak. Saya sudah 15 tahun berpengalaman dan ahli dalam mencuci piring, mengepel dan menyapu. Selain itu, saya juga punya pekerjaan sambilan. Yaa ibu/bapak tau lah, dari CV dan IPK saya, pekerjaan sambilan saya adalah kuliah sambilan main-main, kuliah sambilan pacaran, dan kuliah sambilan nganggur’

3.       Tricky question: berapa gaji yang anda inginkan? Ya, betul sekali. Pasti agan ditanyain pertanyaan semacam ini, dan bingung itu udah musti. Jawab gaji gede, ntar ga diterima, jawab gaji kecil, kurang. Saran ane cuman satu kalo ditanyain pertanyaan gitu, missal:
P: pewawancara
A: agan
P: oke, berapa gaji yang anda inginkan jika bergabung di perusahaan kami?
A: saya yakin perusahaan bapak/ibu dapat menilai performa saya selama bekerja dan memberi gaji yang sepadan dengan kemampuan saya.(ini yang jawabnya biasa, biasanya ditolak)
A: saya saya yakin perusahaan bapak/ibu dapat menilai performa saya selama bekerja dan memberi gaji yang sepadan dengan kemampuan saya. Tapi jika saya diterima di perusahaan ini, saya cenderung lebih memilih gaji buta.

Kalo ngikut saran ane, paling abis wawancara agan bakalan dikatain ‘dasar gajiiingaaaaan!!!’

4 komentar:

  1. Gaji Buta, setahu aku tuh seseorang yang punya pekerjaan tapi engga dikerjain sendiri melainkan sama rekan kerjanya, namun seseorang itu tetap menerima gaji.
    Nah, apakah bisa diaplikasikan ke Cinta Buta?
    Seseorang yang mempunyai percintaan tapi tidak dicintainya melainkan oleh rekannya, tapi seseorang itu tetap mendapat cinta.
    Bisa?

    ReplyDelete
  2. ya ,anda bisa. terutama jika perasaannya sama2 buta dan pelakunya adalah buta hijau, hejo, ijo atau apalah. saya yakin, seriously

    ReplyDelete
  3. yeah, I do believe that.
    Hahahahaha.

    Congratulation for getting job yah Nu [salary salary salary]
    A whole new world, a new fantastic point of view.

    Aku segera menyusul. :D

    ReplyDelete
  4. sip menyusullah, i want you to feel how miserable i am in this new world after college :D

    ReplyDelete

 
Back to top!